![Poster post Ayam Sentul Asli Jawa Barat](https://d2s1u1uyrl4yfi.cloudfront.net/dkpp/post/3686bfeb22aad08f6402fdb0def40469.webp)
Ayam Sentul berasal dari Kabupaten Ciamis yang merupakan salah satu sumber daya genetik (SDG) asli Jawa Barat dengan potensi besar dalam industri peternakan. Ayam ini sering dibandingkan dengan ayam kampung lainnya karena memiliki tekstur daging yang padat,rasa yang gurih, pertumbuhan yang lebih cepat dan daya tahan tubuh yang lebih baik terhadap penyakit. Keunggulan ini membuatnya semakin diminati oleh peternak sebagai alternatif ayam lokal yang lebih efisien.
Ayam Sentul termasuk dalam jenis ayam dwiguna yang dimanfaatkan baik untuk daging maupun telur. Sebagai ayam pedaging, Ayam Sentul memiliki badan tegap, perototan padat dan kompak. Pertumbuhannya tergolong cepat, umumnya ayam Sentul yang dipelihara secara tradisional dipotong pada umur 12 minggu, sedangkan yang dipelihara secara intensif bisa dipotong pada umur 8-10 minggu. Bobot dewasa jantan berkisar 1,3 – 3,5 kg, sedangkan betina dewasa 0,8 – 2,2 kg. Sementara sebagai ayam petelur, Ayam Sentul memiliki produktivitas yang cukup baik, dengan produksi telur mencapai 85 – 210 butir per tahun, rata-rata bobot telur 46 – 48 gram dan pola produksi sekitar 18 – 19 butir per clutch.
Ayam Sentul merupakan salah satu dari 32 jenis ayam asli yang berasal dari Kabupaten Ciamis Jawa Barat. Populasi ayam ini banyak ditemukan di Ciamis, Tasikmalaya, Garut, hingga Bandung. Budidaya ayam Sentul sudah dilakukan sejak lama oleh masyarakat setempat baik untuk konsumsi sendiri maupun sebagai sumber pendapatan. Keunikan genetik yang kuat membuat pemerintah menetapkan Ayam Sentul sebagai Sumber Daya Genetik (SDG) asli jawa barat yang perlu dilestarikan dan dikembangkan seiring permintaan yang terus meningkat dan kesadaran masyarakat akan pentingnya konsumsi ayam lokal berkualitas. Berbagai program pengembangan telah dilakukan oleh pemerintah, seperti yang dilakukan oleh Balai Pengembangan Perbibitan Ternak Unggas Jatiwangi. Program yang telah dilaksanakan yaitu, pemberian hibah DOC ayam sentul, pakan, obat-obatan dan vaksin pada kelompok pembibitan dan DOC ayam sentul pada kelompok budidaya yang telah lolos verifikasi. Selain itu, terdapat juga program magang dan pelatihan manajemen perbibitan, pakan, penetasan, kesehatan, dan pengolahan limbah ayam sentul.
Keunggulan utama Ayam Sentul terletak pada pertumbuhan yang lebih cepat dibandingkandengan beberapa rumpun ayam asli lain, sehingga dapat dipanen lebih awal dengan bobot optimal. Selain itu, ayam ini memiliki ketahanan tubuh tinggi terhadap penyakit, terutama penyakit pernapasan yang sering menyerang ayam pedaging. Dari segi kualitas, dagingnya lebih padat, rendah lemak (6,89%), dan bercita rasa gurih khas ayam kampung. Keunggulan lainnya adalah produksi telur yang lebih tinggi menjadikannya ayam dwiguna yang bernilai ekonomis tinggi. Salah satu fakta menarik tentang Ayam Sentul adalah variasi warna bulunya yang cukup beragam dan dibedakan menjadi 6 jenis, yaitu Sentul Batu (abu kehitaman), Sentul Abu (abu polos), Sentul Debu (abu seperti debu), Sentul Emas (abu kekuningan), Sentul Geni (abu kemerahan) dan Sentul Jambe (abu dengan merah jingga). Selain itu, ayam ini sering dianggap sebagai simbol ketahanan pangan lokal, karena mampu tumbuh dengan baik dengan pakan alami seperti dedak, jagung, dan sisa makanan rumah tangga. Tidak heran jika banyak peternak mulai beralih ke Ayam Sentul sebagai alternatif ayam kampung dengan produktivitas yang lebih tinggi.
Dengan berbagai keunggulannya, Ayam Sentul memiliki peran penting dalam mendukung ketahanan pangan nasional, khususnya dalam penyediaan sumber protein hewani berkualitas. Keberadaannya tidak hanya membantu meningkatkan pendapatan peternak lokal, tetapi juga memberikan pilihan ayam berkualitas bagi masyarakat. Oleh karena itu, upaya pelestarian dan pengembangannya harus terus dilakukan agar Ayam Sentul tetap menjadi salah satu aset unggulan peternakan Indonesia serta berkontribusi dalam menciptakan sistem pangan yang lebih berkelanjutan.
Penulis: Humas DKPP Jabar